Skip to main content

Mitos vs Fakta buah durian. Berikut penjelasannya.

Penajam.Com | Bismillah. Durian adalah buah yang memiliki aroma khas dan rasa lezat. Buah asli dari Indonesia ini sebenarnya telah banyak variannya. Faktanya banyak orang yang menghindari buah ini karena takut dengan mitos-mitos yang beredar di masyarakat. Apakah kalian termasuk salah satu dari orang-orang yang kurang suka dengan bau durian? Jika ya, mari kita coba bedakan mana fakta dan mana mitos tentang buah durian.

Mitos vs Fakta Durian


Mitos 1: Makan durian dapat menyebabkan kematian.

Fakta: Ini adalah mitos yang paling sering didengar dan paling menakutkan. Banyak orang percaya bahwa makan durian bersamaan dengan minum alkohol atau minuman bersoda bisa menyebabkan kematian karena racun yang terbentuk di dalam tubuh. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Sejauh ini, tidak ada laporan kasus kematian akibat makan durian dengan minuman tertentu. Yang ada hanyalah efek samping seperti mual, muntah, atau sakit perut yang disebabkan oleh reaksi alergi atau intoleransi terhadap durian.

Mitos 2: Makan durian bisa meningkatkan tekanan darah.

Fakta: Ini adalah mitos yang cukup masuk akal karena durian memang mengandung kalori, lemak, dan gula yang tinggi. Namun, kandungan tersebut tidak cukup untuk menyebabkan lonjakan tekanan darah secara signifikan. Menurut penelitian, makan durian dalam jumlah sedang tidak berpengaruh pada tekanan darah pada orang sehat. Namun, bagi orang yang memiliki riwayat hipertensi atau penyakit jantung, sebaiknya mengonsumsi durian dengan hati-hati dan sesuai anjuran dokter.

Mitos 3: Makan durian bisa membuat panas dalam.

Fakta: Ini adalah mitos yang berasal dari konsep pengobatan tradisional Cina yang membagi makanan menjadi dua kelompok: panas dan dingin. Durian termasuk dalam kelompok makanan panas yang bisa menyebabkan gejala seperti demam, sariawan, atau jerawat jika dikonsumsi berlebihan. Namun, konsep ini tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat dan tidak berlaku bagi semua orang. Faktor-faktor lain seperti cuaca, aktivitas fisik, atau kondisi kesehatan juga bisa mempengaruhi suhu tubuh dan metabolisme.

Mitos 4: Makan durian bisa meningkatkan libido.

Fakta: Ini adalah mitos yang mungkin membuat banyak orang tertarik untuk mencoba buah durian. Durian memang mengandung beberapa zat yang berkaitan dengan hormon seksual seperti estrogen, testosteron, dan progesteron. Namun, kandungan tersebut sangat rendah dan tidak cukup untuk mempengaruhi libido atau gairah seksual secara langsung. Efek afrodisiak dari durian lebih bersifat psikologis karena aroma dan rasa buahnya yang unik dan menarik.

Demikianlah beberapa fakta dan mitos tentang buah durian yang perlu kalian ketahui. Semoga artikel ini bisa membantu kalian untuk lebih mengenal dan menikmati buah durian tanpa takut dengan mitos-mitos yang tidak beralasan. (dari berbagai sumber).

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar