Fakta vs mitos buah Manggis. Berikut penjelasannya.

Penajam.Com | Bismillah. Buah manggis adalah salah satu buah yang cukup populer di Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Buah ini memiliki kulit berwarna ungu gelap dan daging putih yang lembut serta memiliki rasa manis dan asam yang unik. Namun, seiring dengan popularitasnya, buah manggis juga dihubungkan dengan berbagai fakta dan mitos. Berikut ini adalah beberapa penjelasan mengenai fakta dan mitos seputar buah manggis.

Fakta buah manggis antara lain:

1. Buah manggis asli Indonesia. Menurut Prof Dr Roedhy Poerwanto, MSc, Ketua Masyarakat Ilmuwan Hortikultura Internasional (ISHS), spesies Malaccensis dan Hombroinina, yang menurunkan manggis Indonesia saat ini, sudah terdapat di Jambi sejak dahulu. Hal ini telah dibuktikan dalam Simposium Internasional tentang Buah-buahan Tropis dan Subtropis ke-4.
2. Buah manggis hanya berbuah sekali setahun. Menurut Dr Ir Darda Efendi, Dosen Departemen Agronomi dan Hortikultura IPB sekaligus Peneliti Senior di Pusat Kajian Hortikultura Tropika IPB, musim manggis berlangsung dari November hingga April setiap tahunnya, dengan puncaknya di Januari-Maret di Jawa Barat.
3. Rasa dan jumlah isi buah manggis bisa dilihat dari kulitnya. Menurut Darda, manggis yang manis biasanya memiliki kulit burik atau tidak halus, sedangkan jumlah isi manggis bisa dilihat dari bagian bawah kulit manggis yang menyerupai kelopak bunga.
4. Kandungan Antioksidan Tinggi: Buah manggis mengandung senyawa bernama xanthone, yang merupakan jenis antioksidan kuat. Antioksidan berperan dalam melawan radikal bebas di dalam tubuh yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berbagai penyakit.
5. Manfaat Kesehatan: Konsumsi buah manggis telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa manggis dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan jantung, serta melawan pertumbuhan sel kanker.
6. Serat yang Tinggi: Manggis juga mengandung serat tinggi, yang penting untuk kesehatan pencernaan. Serat membantu mengatur buang air besar, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan usus.
7. Sumber Vitamin C: Buah manggis mengandung vitamin C yang tinggi. Vitamin C berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan membantu penyerapan zat besi.

Mitos buah manggis antara lain:

1. Buah manggis bisa menyembuhkan luka. Meskipun buah manggis memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, namun penyembuhan luka dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti kondisi luka, keadaan fisik, usia, status gizi dan penyakit yang diderita seseorang. Oleh karena itu, mengonsumsi buah manggis saja tidak cukup untuk menyembuhkan luka.
2. Buah manggis bisa bikin awet muda. Antioksidan memang bisa membantu menangkal radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini, namun tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa buah manggis bisa bikin awet muda secara langsung. Selain itu, faktor-faktor lain seperti pola hidup sehat, olahraga teratur, istirahat cukup dan menghindari stres juga berpengaruh pada kesehatan kulit.
3. Mengurangi Berat Badan secara Instan: Salah satu mitos yang berkembang adalah bahwa mengonsumsi jus manggis dapat secara instan mengurangi berat badan. Namun, tidak ada makanan tunggal yang bisa menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan tanpa pengaturan pola makan yang sehat dan olahraga yang teratur.
4. Penyembuhan Penyakit Serius: Beberapa klaim mengatakan bahwa buah manggis dapat menyembuhkan penyakit serius seperti kanker atau diabetes. Namun, meskipun mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat memberikan manfaat kesehatan, buah ini tidak dapat dianggap sebagai pengganti pengobatan medis yang sesuai.
5. Mengonsumsi Buah Manggis Bersama Kulitnya: Ada juga mitos yang mengatakan bahwa mengonsumsi kulit manggis memiliki manfaat kesehatan yang lebih besar daripada daging buahnya. Namun, kulit manggis memiliki rasa yang pahit dan keras, sehingga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi secara langsung.
6. Mengobati Segala Macam Penyakit: Beberapa orang mungkin memiliki harapan berlebihan terhadap buah manggis dan mempercayai bahwa buah ini dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Namun, penting untuk diingat bahwa manfaat kesehatan buah manggis harus dilihat sebagai bagian dari gaya hidup sehat secara keseluruhan, yang mencakup pola makan seimbang dan aktifitas fisik.

Dalam mengonsumsi buah manggis atau produk yang terkait, penting untuk mengikuti anjuran ahli gizi dan memperhatikan jumlah yang dikonsumsi. Jangan mengandalkan buah manggis sebagai satu-satunya sumber manfaat kesehatan, tetapi perlu diimbangi dengan gaya hidup sehat secara keseluruhan. Demikianlah beberapa fakta dan mitos seputar buah manggis yang perlu kalian ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kalian tentang buah tropis yang satu ini.(dari berbagai sumber).